Manfaat Outbound (artikel ke-2)
Apapun jenisnya, outbound dengan berbagai jenis petualangan (adventure) dan permainan (games) yang biasa dijalankan sebenarnya memiliki manfaat yang beragam. Diantaranya adalah :
- Komunikasi efektif (effective communication)
- Pengembangan tim (team building)
- Pemecahan masalah (problem solving)
- Kepercayaan diri (self confidence)
- Kemepimpinan (leadership)
- Kerjasama tim (sinergi)
- Permainan yang menghibur (fun games)
- Konsentrasi/focus
- Kejujuran/sportivitas.
Ragam manfaat tersebut bermuara pada tercapainya pengembangan diri (personal development) dan tim (team development) yang dapat dirasakan oleh para peserta outbound. Karena sukses seseorang dalam hidupnya terutama dalam karier bisnisnya dan organisasi sangat ditentukan oleh kepercayaan diri (self confidence), kemampuan mengontrol emosi, dan kemampuan berinteraksi dengan orang lain.
Para pakar dibidang kecerdasan emosi berpendapat bahwa sukses dalam karier diperusahaan (juga diranah kehidupan lainnya) lebih ditentukan oleh kecerdasan emosional dibandingkan dengan kecerdasan intelektual. Oleh karena itu upaya untuk mengembangkan kecerdasan emosional mendapatkan perhatian yang semakin besar.
Dalam kegiatan outbound training memang tidak mungkin dapat 100 persen mengubah kecerdasan emosiona seseorang hanya oleh kegiatan yang dilakukan 1 sampai 4 hari saja. Tapi kegiatan outbound training terutama yang dirancang untuk tujuan-tujuan tertentu bisa menjadi starting point (titik pijak) bagi seseorang untuk menemukan konsep diri dan perilaku yang lebih baik pada hari-hari berikutnya.
Dengan konsep-konsep interaksi antara peserta outbound dan dengan alam, melalui kegiatan simulasi di alam terbuka, diyakini dapat memberikan suasana yang kondusif untuk membentuk sikap, cara berfikir, dan persepsi kreatif dan positif dari setiap peserta outbound guna membentuk rasa kebersamaan, keterbukaan, toleransi, dan kepekaan yang mendalam yang pada harapannya akan mampu memberikan semangat, inisatif, dan pola pemberdayaan baru dalam kehidupannya.
Melalui simulai outdoor activities (outbound training) ini peserta juga akan mampu mengembangkan potensi diri, baik secara individu (personal development), maupun dalam kekompakan tim (team development) dengan melakukan interaksi dalam bentuk komunikasi yang efektif, manajemen konflik, kompetisi, kepemimpinan, manajemen resiko, dan pengambilan keputusan serta inisiatif.
Leave a Reply